5+ Penyebab Utama Burung Puyuh Tidak Bertelur - Situs Hewan

Post Top Ad

5+ Penyebab Utama Burung Puyuh Tidak Bertelur

Share This

5+ Penyebab Utama Burung Puyuh Tidak Bertelur Sebagai peternak burung puyuh, Anda harus memiliki keterampilan dan teknik yang tepat untuk merawat dan beternak burung puyuh agar efisiensi maksimal dan meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.

foto: facebook/@M Diandra

Pengetahuan dasar tentang perawatan burung puyuh sangat diperlukan bagi peternak. Kenapa penting? Karena perawatan yang tidak tepat dapat berakibat fatal atau bahkan menyebabkan kematian pada burung puyuh.



Bagi Anda yang baru memulai sebagai peternak puyuh, sebaiknya memiliki mentor yang bisa membimbing minimal beberapa bulan melalui proses pemeliharaan puyuh dari telur hingga proses berproduksi. 


Ada banyak keterampilan pemeliharaan yang perlu dikuasai seperti cara merawat burung saat sakit atau stres, cara mengawinkan burung puyuh betina dengan burung puyuh jantan, cara bertelur yang benar untuk burung puyuh, atau teknik dasar lainnya yang berhubungan dengan burung puyuh.


Kenapa Burung Puyuh Tidak Bertelur?

Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang burung puyuh. Tepatnya adalah penyebab utama burung puyuh tidak bertelur. Sebagai peternak tentunya bertanya-tanya mengapa hal ini bisa terjadi dan tentunya hal semacam ini tidak akan bisa terjadi secara begitu saja. 


Bagi seorang peternak, burung puyuh yang tidak bertelur adalah masalah yang sangat serius. Karena telur burung puyuh yang tidak bisa di panen menyebabkan hilangnya pendapatan yang seharusnya didapatkan.


Baca Juga :


Maka dari itu, kita perlu mencari tahu apa penyebab yang menyebabkan burung puyuh tidak mau bertelur. Apakah ada yang salah dengan perawatan yang dilakukan ataukah ada penyebab lainnya yang menjadi faktor penyebab burung puyuh tidak bertelur.


Untuk mengetahuinya, mari simak penjelasannya dibawah ini.


Penyebab Burung Puyuh Tidak Bertelur

Berikut ini merupakan 5+ penyebab burung puyuh tidak mau bertelur :


1. Burung Puyuh Stres

Burung puyuh yang sedang mengalami stres, tidak dapat bertelur seperti biasanya. Ada penyebab yang membuat burung puyuh menjadi stres, salah satunya adalah adanya kutu yang berada di tubuh burung puyuh.


Adanya kutu pada burung puyuh membuatnya tidak nyaman hingga membuatnya stres. Ketika burung puyuh stres, maka produktivitas untuk bertelur akan berhenti. 


Oleh karena itu, periksa setiap kebersihan dari burung puyuh dengan mengecek area badan serta kebersihan kandang yang ditempati oleh burung puyuh. Karena buruknya kualitas kandang juga akan mempengaruhi kesehatan burung puyuh. 


2. Kekurangan Nutrisi

Kekurangan nutrisi bisa menjadi penyebab lainnya yang membuat burung puyuh tidak bertelur. Burung puyuh membutuhkan nutrisi yang baik untuk bisa menghasilkan telur yang berkualitas. 


Nutrisi ini berasal dari pakan yang diberikan pada burung puyuh, pemberian pakan yang berkualitas akan menghasilkan telur yang berkualitas pula dan sebaliknya pemberian pakan yang buruk akan menghasilkan telur yang buruk pula.


3. Masih Terlalu Muda

Umumnya, burung puyuh akan bertelur pada usia sekitar 7 sampai 8 minggu dan usia matangnya sekitar 10 minggu. Pada usia tersebut, burung puyuh akan secara rutin mengeluarkan telur.


Saat burung puyuh masih mudah, belum akan bisa mengeluarkan telur. Tunggu hingga memasuki usia 7 sampai 8 minggu barulah burung puyuh akan bertelur. 


Selama proses nunggu usia burung puyuh matang, berikan pakan dengan kualitas terbaik.

  

4. Perubahan Musim / Cuaca

Tantangan terberat bagi seorang peternak puyuh adalah musim dan cuaca selain dari mengobati puyuh yang sakit. 


Pada musim penghujan atau dingin, daya tahan tubuh burung puyuh petelur tingkat resiko kematiannya sangat tinggi dibandingkan dengan musim panas.


Di musim penghujan, para puyuh akan lebih memilih untuk tidak bertelur dan memilih untuk penggemukkan tubuh. Berikan suhu kandang yang baik bagi burung puyuh dengan memasang lampu agar tetap hangat. 


Namun, pengaturan suhu pun sangat perlu diperhatikan karena suhu yang terlalu panas akan membuat puyuh cepat capek dan terjadi kematian. Biasanya burung puyuh membutuhkan suhu sekitar 21-24 derajat celcius.


5. Sakit

Selain karena stres, burung puyuh yang terserang penyakit pun tidak akan bisa menghasilkan telur seperti biasanya. Burung puyuh akan menghentikan segala produktivitas bertelur ketika sedang sakit.


Sebagai peternak, hal ini seharusnya sudah bisa di antisipasi karena kejadian burung puyuh sakit sangat sering terjadi. 


Penyakit yang menyerang burung puyuh pun sangat beragam jenisnya, Anda perlu mengetahui puyuh sedang sakit apa dan cara mengobatinya. 


Setelah burung puyuh sehat, produktivitas telur akan kembali berjalan secara rutin.


Penutup

Bagaimana? Sangat menarik bukan informasi artikel ini. Sekian artikel tentang 5+ Penyebab Utama Burung Puyuh Tidak Bertelur yang bisa ditulis. Semoga dengan adanya konten artikel mengenai Burung Puyuh ini dapat bermanfaat untuk Anda yang membacanya serta bisa memberikan wawasan baru.


Terimakasih sudah mengunjungi website kami dan membaca konten artikel sampai akhir. Mohon maaf apabila terdapat kata-kata atau kalimat yang kurang berkenan dalam penulisan artikel ataupun kesalahan data dalam penulisan.


Jangan lupa untuk membagikan dan merekomendasikan konten artikel kami kepada rekan-rekan disekitarmu ya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan ya.

Post Bottom Ad

Pages